Narasi Reflektif Topik 6 Aksi Nyata PSPI

 

AKSI NYATA

TOPIK 6: ISU-ISU PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DALAM PERSPEKTIF SOSIAL, BUDAYA, EKONOMI DAN POLITIK DALAM PENDIDIKAN DI INDONESIA

Nama              : Lintang Aini Pambayun Mulyono

NIM                : 240211105711

Kelas               : Matematika 01

Mata Kuliah    : Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

 

CERITA REFLEKSI DENGAN ALUR MERDEKA

 

Mulai dari Diri

Topik 6 berjudul Isu-Isu Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dalam Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi dan Politik dalam Pendidikan di Indonesia, yang saya pikirkan mengenai topik ini sebelum mempelajarinya adalah saya akan mempelajari mengenai kabar-kabar yang menimbulkan polemnik dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran. Ternyata topik ini lebih tentang bagaimana memperhatikan isu-isu tersebut dari berbagai prespektif. Di tahap Mulai dari Diri, saya menonton video YouTube Video Lentera Indonesia mengenai kisah guru muda di suku Asmat, Papua. Melalui video tersebut, saya mendapat contoh langsung dan terinspirasi dengan cara guru memperhatikan isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran dalam mengabdikan diri dalam profesinya.

 

Eksplorasi Konsep

Setelah saya mengikuti topik terakhir mata kuliah ini mengenai bagaimana memperhatikan isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran berdasarkan teori belajar Vygotsky. Saya belajar memperhatikan isu-isu tersebut dari berbagai prespektif yaitu perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik. Melihat isu-isu ini dari berbagai perspektif membantu mengenali kompleksitas sistem pendidikan dan pembelajaran. Solusi yang efektif seringkali memerlukan pendekatan holistik yang mempertimbangkan aspek-aspek sosial, budaya, ekonomi, dan politik secara bersamaan. Dengan begitu guru dapat menghadirkan pendidikan dan pembelajaran yang lebih berkeadilan dan bermakna.

 

Ruang Kolaborasi

Saya belajar lebih lanjut di ruang kolaborasi secara berkelompok. Serupa denga apa yang kami lakukan di topik 3-5, di topik 6 kami diminta memberikan pandangan pribadi mengenai Isu-Isu Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dalam Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi dan Politik dalam Pendidikan di Indonesia. Pandangan berikutnya yang diminta yaitu mengenai kesiapannya mengajar dengan memperhatikan Isu-Isu Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dalam Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi dan Politik dalam Pendidikan di Indonesia. Setelah itu kami diminta menganalisis persamaan dan perbedaan pandangan dengan anggota kelompok. Melalui tahap ini, saya belajar untuk memahami persepsi dari orang lain.

 

Demonstrasi Kontekstual

Hasil diskusi di ruang kolaborasi selanjutnya kami presentasikan di tahap demonstrasi kontekstual. Secara pribadi, proses demonstrasi kontekstual melatih skill public speaking dan kerjasama dalam tim saya. Dalam kelompok, kami melakukan analisis persamaan dan perbedaan pandangan secara mendalam. Kegiatan analisis dan diskusi ini juga melatih kemampuan bernalar kritis saya. Kami berusaha untuk melihat pandangan masing-masing anggota kelompok dari berbagai perspektif agar dapat mengambil kesimpulan secara lebih luas.

 

Elaborasi Pemahaman

Saya mengelaborasi pemahaman saya mengenai hal-hal yang telah saya pelajari di tahap ini. Terdapat 5 pertanyaan pemantik untuk mengelaborasi pemahaman saya tersebut. Pertama, saya diminta memberikan pandangan mengenai topik bahasan. Selanjutnya memberikan cara menyikapi tantangan terkait topik bahasan yang dialami di kelas. Selain itu, saya juga memaparkan hal baik yang saya rasakan selama mempelajari topik bahasan. Berikutnya saya menjelaskan cara saya menerapkan ilmu mengenai topik bahasan kali ini dalam pembelajaran di kelas dan terakhir saya mengungkapkan hal-hal yang masih ingin saya tanyakan. Isu-Isu Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dalam Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi dan Politik dalam Pendidikan di Indonesia.

 

Koneksi Antar Materi

Saya menyadari bahwa materi pada mata kuliah Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia (PSPI) ini berkaitan dengan mata kuliah PPG lainnya. Kaitannya dengan PPDP yaitu memperhatikan isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran membantu guru dalam memahami siswa karena isu-isu tersebut mempengaruhi pola belajar siswa. Dengan FPI, guru perlu peka terhadap isu-isu pembelajaran dan pendidikan agar tidak terjadi diskriminasi dalam pembelajaran. Lalu dengan PPA 1, memperhatikan isu-isu pendidikan dan pembelajaran membantu guru melakukan pendekatan holistik dalam pengambilan keputusan dalam menyusun pembelajaran dan asesmen. Selanjutnya dengan LLMP, isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran yang selalu dibahas salah satunya adalah mengenai kemampuan literasi dan numerasi siswa. Terakhir, kaitan dengan PPL 1 adalah mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dalam memperhatikan isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah.

 

Aksi Nyata

Manfaat pembelajaran dalam mata kuliah ini adalah melatih kepekaan saya sebagai guru untuk sebisa mungkin memperhstikan  Isu-Isu Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dalam Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi dan Politik dalam Pendidikan di Indonesia di kelas. Melalui pembelajaran ini, saya terinspirasi untuk mempersiapkan pembelajaran yang berpihak pada siswa dan sesuai dengan pendekatan Teaching at The Right Level (TaRL) dan Culturally Responsive Teaching (CRT) dengan memperhatikan isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran yang ada. Dari skala 1-10, saya menilai kesiapan saya 8. Saya optimis dapat menerapkan teori dalam mata kuliah ini secara praktik dengan baik. Yang perlu saya siapkan adalah terus berlatih menerapkan teori yang sudah saya pelajari karena semakin banyak latihan akan semakin terbiasa.

 

 

Terima kasih dan semoga bermanfaat bagi pembaca!🙏

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Narasi Reflektif Aksi Nyata Topik 4 Mata Kuliah PSPI

Perjalanan Pendidikan Nasional Indonesia: dari Zaman Kolonial Hingga Era Modern

Ulasan Asesmen di Ruang Kelas